LPPM News, 14 Agustus 2023 – Proses Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tidak hanya mencakup penilaian dampak sosialnya, tetapi juga fokus pada keberhasilan penguatan kapasitas organisasi kemahasiswaan (ORMAWA). Dalam rangkaian program unggulan “Desa Cerdas”, salah satu programnya adalah pendirian “Oemah Sinau” di Desa Tembalang, Jatibarang, Brebes.
Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) mengapresiasi peran vital ORMAWA dalam pengembangan potensi mahasiswa. Oleh karena itu, Monev program KKN tak hanya melihat hasil nyata yang dihasilkan, tetapi juga peningkatan kapasitas dan keterampilan dari anggota ORMAWA.
Baca juga : Mahasiswa KKN UMUS Brebes Berikan Pelatihan Kreatif: Lilin Ramah Lingkungan dari Minyak Jelantah
Desa Cerdas menjadi contoh sukses dalam program unggulan. Di dalamnya, para mahasiswa KKN yang tergabung dalam ORMAWA turut mendirikan “Oemah Sinau”. Tempat ini berfungsi sebagai pusat pembelajaran dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan literasi dan pengetahuan masyarakat.
“Monitoring dan evaluasi ini membuktikan bahwa program penguatan kapasitas ORMAWA adalah investasi berharga bagi perkembangan mahasiswa dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Kepala LPPM UMUS, Prasetyo Yuli Kurniawan, M.Pd.
Oemah Sinau tak hanya sekadar ruang belajar, tetapi juga sebagai tempat yang menginspirasi minat belajar di kalangan masyarakat. Kegiatan-kegiatan seperti lokakarya, diskusi buku, dan pelatihan keterampilan diadakan di sini, mendorong literasi serta pengembangan kreativitas dan keterampilan.
“Dengan program KKN PPK ini, kami melihat bagaimana ORMAWA mampu memainkan peran penting dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sambil mengembangkan keterampilan mahasiswa,” ujar Agyztia Premana, M.Kom, selaku Dosen Pembimbing KKN yang terlibat.
Evaluasi program KKN ini tak hanya mengevaluasi dampaknya, tetapi juga melihat bagaimana kapasitas ORMAWA berkembang dalam hal kepemimpinan, kerjasama tim, dan manajemen acara. Umpan balik konstruktif diberikan untuk membantu mahasiswa terus meningkatkan kualitas program.
Dengan “Oemah Sinau” dan inisiatif-program lainnya dalam program unggulan “Desa Cerdas”, program KKN UMUS tak hanya meraih kesuksesan dalam masyarakat, tetapi juga membentuk mahasiswa sebagai agen perubahan yang penuh keterampilan. Diharapkan, hasil penguatan kapasitas organisasi kemahasiswaan ini akan terus memberikan inspirasi positif dan kontribusi dalam upaya pembangunan berkelanjutan.