LPPM News – 7 September 2024, LPPM Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) baru saja menggelar acara Diseminasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2024, yang menjadi ajang penting untuk mengevaluasi dan merefleksikan hasil pengabdian mahasiswa di berbagai desa yang tersebar di wilayah Tegal, Brebes, Cirebon, dan Pemalang. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa, dan para penguji yang secara cermat menilai capaian serta kontribusi mahasiswa terhadap masyarakat selama pelaksanaan KKN.
Selama KKN tahun 2024, mahasiswa UMUS berfokus pada berbagai bidang, seperti pemberdayaan ekonomi desa, peningkatan kreativitas lokal, serta penguatan aspek kesehatan dan pendidikan di wilayah yang menjadi lokasi pengabdian. Melalui kerja sama dengan pemerintah desa dan masyarakat, mahasiswa berhasil mengidentifikasi potensi lokal serta menyusun program-program yang sesuai dengan kebutuhan spesifik di masing-masing desa.
Dalam acara diseminasi ini, setiap kelompok mahasiswa mempresentasikan hasil kerja mereka di hadapan para penguji. Menurut hasil evaluasi para penguji, program-program yang dirancang mahasiswa dinilai telah berhasil memberikan dampak positif, terutama dalam aspek pemberdayaan ekonomi dan pengembangan sumber daya manusia di desa-desa tersebut. Beberapa kelompok mahasiswa bahkan berhasil menciptakan model pemberdayaan yang berpotensi direplikasi di desa lain.
Namun, dalam evaluasi ini juga ditemukan beberapa tantangan yang dihadapi mahasiswa selama pelaksanaan KKN, seperti keterbatasan anggaran dan minimnya partisipasi masyarakat pada tahap awal program. Meski demikian, mahasiswa UMUS berhasil mengatasi tantangan tersebut dengan pendekatan partisipatif dan kolaborasi bersama pihak desa.
Selain presentasi hasil pengabdian, acara diseminasi ini juga menjadi momen untuk mengapresiasi kreativitas mahasiswa melalui lomba poster yang menampilkan dokumentasi visual program KKN. Setelah melalui proses penilaian yang ketat berdasarkan substansi dan grafis, Kelompok Desa Dukuhbangsa, Tegal berhasil meraih Juara 1 sebagai desa produktif yang dinilai unggul dalam pemberdayaan masyarakat dan pembangunan ekonomi lokal. Juara 2 diraih oleh Kelompok Desa Dukuhlo, Brebes dengan program desa kreatif, sementara Kelompok Desa Datar, Pemalang meraih Juara 3 atas presentasi program KKN yang inovatif di sektor kesehatan.
Ketua Panitia KKN 2024, Elinda Umisara, M.Pd., menyampaikan rasa bangga atas dedikasi mahasiswa selama menjalankan KKN 2024. Ia juga menekankan bahwa evaluasi ini bukan hanya sebagai alat ukur keberhasilan, tetapi sebagai pelajaran berharga untuk perbaikan program di masa mendatang. “Mahasiswa tidak hanya belajar dari masyarakat, tetapi juga membawa inovasi yang bisa mengubah wajah desa secara berkelanjutan,” ujarnya.
Acara diseminasi ini menjadi momen penting bagi para mahasiswa untuk menerima masukan dan evaluasi yang akan menjadi bekal dalam pengabdian masyarakat di masa depan. UMUS berharap agar hasil dari KKN 2024 dapat terus berkembang dan memberikan dampak jangka panjang bagi desa-desa yang telah menjadi mitra program pengabdian.
