Dalam rangka mencapai tujuan pengabdian kepada masyarakat yang holistik, Universitas Muhadi Setiabudi merancang sebuah roadmap yang berfokus pada pengembangan dan pemberdayaan berbasis kearifan lokal.

Pada tahun 2022, akan dilaksanakan Program Pengembangan Kapasitas Penelitian dan Diseminasi Ilmiah Berbasis Kearifan Lokal, di mana para dosen akan menjalani pelatihan intensif dan workshop untuk meningkatkan keterampilan penelitian mereka. Langkah ini diikuti dengan identifikasi bidang penelitian yang harmonis dengan kearifan lokal dan potensi kewirausahaan, serta penyusunan materi diseminasi ilmiah dan pelaksanaan seminar.

Tahun 2023 akan menandai pelaksanaan Program Pengenalan Produk Kearifan Lokal melalui Kerjasama Internasional dan Lokal, dengan fokus pada kolaborasi lintas lembaga penelitian. Kerjasama ini akan mendukung pengembangan produk-produk yang merefleksikan nilai-nilai lokal, diuji coba, dan dievaluasi sebelum diperkenalkan melalui pameran lokal dan internasional.

Pada tahun 2024, langkah selanjutnya adalah peluncuran Program Pemberdayaan Wirausaha Berbasis Kearifan Lokal untuk Pembangunan Masyarakat Berkelanjutan. Kemitraan dengan berbagai entitas, termasuk komunitas lokal, industri, dan pemerintah, akan diperluas untuk mendukung proyek-proyek penelitian yang mendorong kewirausahaan berkelanjutan dan pemanfaatan sumber daya lokal.

Tahun 2025, roadmap akan mencapai puncaknya dengan pelaksanaan Program Industrialisasi dan Pemasaran Produk Berbasis Kearifan Lokal dan Kewirausahaan. Fase ini melibatkan pengembangan prototipe produk yang siap untuk produksi dalam skala besar, integrasi teknologi, dan strategi pemasaran yang kuat untuk memperkenalkan produk-produk ini kepada pasar yang lebih luas. Melalui roadmap ini, pengabdian kepada masyarakat akan berperan penting dalam menggalang sinergi antara penelitian, kearifan lokal, kewirausahaan, dan perkembangan berkelanjutan.